Jangan Abaikan! 4 Gejala Kabel Power Rusak Yang Perlu Anda Ketahui
- Abigail Katuuk
- May 23
- 2 min read

Kabel power, atau power cord, merupakan komponen vital dalam instalasi listrik industri maupun rumah tangga. Kualitas dan kondisi kabel power sangat menentukan kelancaran serta keamanan aliran listrik. Namun, sering kali kerusakan kabel power tidak langsung terlihat dari luar, sehingga berpotensi menimbulkan risiko besar seperti korsleting, kebakaran, hingga kerusakan alat elektronik.
Oleh karena itu, mengenali gejala kabel power rusak sangat penting agar tindakan pencegahan dan perbaikan dapat segera dilakukan. Berikut adalah empat gejala kabel power rusak yang wajib Anda ketahui.
1. Kabel Terkelupas Dan Terasa Longgar
Salah satu tanda kerusakan kabel power yang sering terjadi adalah isolasi kabel yang mulai terkelupas. Isolasi ini adalah lapisan pelindung yang melapisi kabel tembaga di dalamnya. Ketika isolasi ini rusak, bagian kabel yang terbuka bisa menyebabkan arus listrik bocor. Hal ini tidak hanya berbahaya karena bisa menyebabkan sengatan listrik, tapi juga berpotensi menimbulkan korsleting yang bisa merusak perangkat elektronik Anda atau bahkan memicu kebakaran.
Selain isolasi yang terkelupas, kabel yang sambungannya longgar pada stop kontak atau colokan juga sangat berisiko. Kabel yang longgar bisa membuat arus listrik tidak stabil, sehingga perangkat yang terhubung kadang mati mendadak atau tidak berfungsi dengan baik. Kondisi ini biasanya terjadi pada kabel yang sudah lama dipakai atau sering terkena suhu panas dan kelembapan tinggi, yang membuat isolasi cepat rusak dan sambungan menjadi kurang kuat.
2. Kabel Putus Dari Dalam
Kerusakan kabel tidak selalu terlihat secara kasat mata. Kabel yang putus dari dalam, atau kabel yang mengalami fraktur internal, biasanya tidak menimbulkan tanda retak pada isolasi luar. Namun, gejala yang muncul berupa fluktuasi aliran listrik seperti lampu yang sering redup atau mati sendiri, hingga performa alat elektronik yang tidak stabil. Kondisi ini sangat berbahaya karena dapat menyebabkan lonjakan arus listrik secara tiba-tiba.
3. Perangkat Elektronik Tidak Berfungsi Dengan Baik

Gejala lain dari kabel power yang bermasalah adalah perangkat elektronik yang tiba-tiba tidak berfungsi dengan optimal. Misalnya, komputer yang sering mengalami restart secara tiba-tiba, televisi yang tiba-tiba tidak bisa menyala, atau mesin industri yang berhenti tiba-tiba. Meski penyebabnya bisa jadi bermacam-macam, kabel power yang rusak atau tidak stabil merupakan salah satu faktor utama. Memilih kabel power berstandar SNI yang menjamin kualitas adalah langkah awal untuk mencegah gangguan operasional perangkat.
4. Kerusakan Isolasi Hingga Risiko Terbakar
Kabel yang mengalami kerusakan isolasi atau terdapat percikan api kecil menandakan adanya risiko kebakaran. Biasanya kabel terlihat gosong, bau terbakar, atau bahkan isolasi kabel meleleh. Kabel yang sudah mudah terbakar harus segera diganti karena dapat menjadi titik awal kebakaran besar.
Mengenali gejala kabel power rusak sejak dini adalah langkah preventif penting untuk menjaga keselamatan dan keamanan sistem listrik Anda. Jangan kompromikan kualitas! Pilih Mandiri Jaya Kabelindo, penyedia kabel dan aksesoris kelistrikan terbaik di Indonesia. Hubungi kami sekarang!
Comments