Lindungi Supply Chain Anda Dengan Strategi Cerdas Mencegah B2B Fraud Dan Phishing
- Abigail Katuuk
- Aug 25
- 2 min read

Dalam dunia pengadaan komponen kelistrikan, rantai pasok atau supply chain sering kali menjadi titik rawan terjadinya fraud. Penipuan tidak hanya bisa muncul dari pelanggan akhir, tetapi juga dari vendor, distributor, bahkan pihak ketiga yang terlibat dalam proses logistik. Jika tidak diantisipasi, dampaknya bisa merugikan perusahaan, mulai dari kerugian finansial hingga terhambatnya operasional produksi.
Modus Fraud yang Umum di Supply Chain
Menurut laporan berbagai lembaga keamanan bisnis, ada tiga modus utama yang sering menghantui perusahaan:
Double Invoicing: Vendor atau pihak ketiga mengirim dua invoice berbeda untuk transaksi yang sama.
Fake Delivery Order: Barang yang dikirim tidak sesuai jumlah atau kualitas, tetapi tetap ditagihkan penuh.
Vendor Fiktif: Pihak yang mengaku sebagai supplier resmi, padahal tidak memiliki legalitas usaha.
Ketiga modus ini sering menyasar tim procurement dan purchasing yang terburu-buru menyelesaikan transaksi tanpa verifikasi mendalam.
Langkah Pencegahan yang Bisa Diterapkan
Untuk mencegah fraud dalam supply chain, Procurement Manager perlu memperkuat sistem kontrol internal. Beberapa langkah praktis yang bisa dilakukan antara lain:
Verifikasi Vendor Secara Berkala: Terapkan Know Your Business (KYB) untuk memastikan legalitas vendor. Pastikan dokumen seperti NPWP, SIUP, dan rekening bank sesuai dengan nama perusahaan.
Two-Step Approval: Terapkan persetujuan ganda untuk pembayaran bernilai besar. Cara ini mengurangi risiko human error maupun manipulasi internal.
Audit Rutin: Libatkan auditor internal atau eksternal untuk meninjau kembali dokumen transaksi, terutama pada vendor baru.
Solusi Pengadaan Aman Dan Terpercaya
Untuk memastikan keamanan transaksi dan menghindari penipuan, perlu diketahui bahwa nomor WhatsApp resmi perusahaan hanya satu dan terdaftar atas nama pemilik sah PT Mandiri Jaya Kabelindo. Segala bentuk penawaran harga, invoice, maupun instruksi pembayaran yang valid selalu disertai bukti pendukung resmi, seperti kop surat perusahaan, invoice berlogo, atau konfirmasi melalui email dengan domain resmi kami. Kami tidak pernah meminta pembayaran ke rekening pribadi, karena seluruh transaksi hanya sah apabila ditujukan ke rekening resmi atas nama PT Mandiri Jaya Kabelindo.
PT Mandiri Jaya Kabelindo berkomitmen mendukung perusahaan Anda dalam membangun ekosistem pengadaan yang aman dan transparan. Hubungi kami sekarang!





Comments